Rangkuman peran PenjasOrkes



KATA PENGANTAR

Pendidikan jasmani di sekolah merupakan episode integral dari system pendidikan secara keseluruhan. Memang tidak bisa dipungkiri, bahwa kegiatan di dalam kelas membuat para siswa menjadi jenuh. Namun, dengan adanya pendidikan jasmani sebagai kegiatan esktrakulikuler, siswa akan sedikit menghirup udara segar di luar kelas.
Pendidikan jasmani tidak sekedar membekali siswa dalam aspek kognitif. Namun, aspek moral, akhlak, akal pekerti, seni, psikomotor, serta lifeskill  telah terkandung di dalamnya.
Oleh karena itu, saya bermaksud untuk merangkum sebagian materi dari pendidikan jasmani supaya para siswa bisa mengetahui cara latihan berolahraga dengan baik.
Dan saya pun menyadari bahwa peran ini masih dalam kekurangan, untuk itu diperlukan saran maupun kritik yang membangun demi kesempurnaan. Terima kasih.

Penulis









DAFTAR ISI

COVER……………………………………………………………………………………… 1
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………… 2
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………….. 3
BAB 1            BOLA BASKET DAN SOFTBALL
A.   Bola Basket…………………………………………………………………….. 4
B.   Softball………………………………………………………………………….. 5
BAB 2            ATLETIK DAN PENCAK SILAT
A.   Atletik…………………………………………………………………………… 8
B.   Pencak Silat……………………………………………………………………. 9
BAB 3            LATIHAN BEBAN
A.   Latihan Kekuatan……………………………………………………………. 10
B.   Latihan Kelentukan…………………………………………………………. 10
C.   Latihan Kecepatan…………………………………………………………… 10
D.   Latihan Daya Tahan…………………………………………………………. 11
BAB 4            RANGKAIAN GERAK SENAM LANTAI
A.   Handstand…………………………………………………………………….. 11
B.   Rangkaian Senam Lantai…………………………………………………... 11
BAB 5            SENAM IRAMA
A.   Rangkaian Senam Irama…………………………………………………..... 11
BAB 6            RENANG GAYA PUNGGUNG
A.   Teknik Dasar Renang Gaya Punggung…………………………………… 12
B.   Ketrampilan Teknik Dasar Renang Gaya Punggung…………………... 12
BAB 7            PERENCANAAN PENJELAJAHAN
A.   Penyelamatan Penjelajahan………………………………………………... 12
BAB 8            BAHAYA KEBAKARAN
A.   Jenis-jenis Kebakaran……………………………………………………….. 13
B.   Pencegahan dan Penanggulan Bahaya Kebakaran…………………….. 13

BAB 1
A.  BOLA BASKET

Permainan bola basket ditemukan oleh Dr. James Nainsmith, seorang pastor berkebangsaan Kanada.
Tujuan utama dari permainan ini yaitu memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke dalam keranjang lawan.

Peraturan permainan :
a.    Ukuran lapangan
Lapangan bola basket berbentuk persegi panjang.
Panjang        : 26 m
Lebar          : 14 m
Diameter lingkaran tengah        : 3,60 m
Panjang garis kawasan hukuman    : 1,20 m
b.    Ukuran ring dan papan pantul
Ukuran papan         : 1,05 x 1,8 m dengan kotak kecil di tengah 45 x 59 cm
Jarak papan paling bawah ke lantai      : 2,9 m
Tinggi ring dari lantai      : 3,05 m
Diameter ring        : 45 cm
Jarak tepi ring ke papan : 15 cm
Jarak baselinelendline ke papan : 1,2 m
Panjang jarring terjuntai : 40-45 cm

c.    Pemain
Setiap regu dalam permainan bola basket terdiri atas 12 orang, namun hanya 5 orang yang menjadi pemain lapangan.
d.    Ukuran bola
Bola basket berbentuk bulat, terbuat dari karet, kulit, atau materi sintetis lainnya. Lingkaran bola 74,9 – 78 cm dan berat 567–650 gram.
e.    Ketentuan waktu
Waktu pertandingan dalam permainan bola basket yaitu 2 x 20 menit atau 4 x 12 menit, dengan lamanya beristirahat antara 10-15 menit.

Teknik dasar bola basket :
1.     Teknik mengoper dan menangkap bola
a.    Operan setinggi dada (chest past)
b.    Operan pantul (bounce pass)
c.    Operan di atas kepala (over head pass)
d.    Operan bawah (under hand pass)
e.    Operan samping (side pass)
f.    Menangkap bola (catching the ball)
2.    Teknik menggiring bola
a.    Sikap tubuh berdiri, salah satu kaki berada di depan
b.    Bola dipegang dengan satu tangan
c.    Lakukan gerakan memantulkan bola dengan satu tangan, tidak terlalu jauh di depan badan
3.    Teknik gabungan/kombinasi
a.    Menggiring bola dan mengoper setinggi dada
b.    Operan pantul dan operan di atas kepala
A.  SOFTBALL
Permainan  softball berasal dari Amerika. Permainan ini diciptakan oleh George Hancock di kota Chicago tahun 1887.
a.    Ukuran lapangan
Lapangan softball berbentuk bujur sangkar.
Panjang setiap sisi : 16,76 m
Jarak pelempar ke home base   : 13,07 cm
Ukuran tempat pelempar : 60 x 15 cm
b.    Perlengkapan permainan
1.     Bola

Bola Softball berwarna putih atau kuning,  terbuat dari kulit. Ukuran keliling bola softball yaitu 30cm dan berat 190gram.
2. Bats (Pemukul)


Pemukul dapat terbuat dari kayu atau alumunium. Panjang pemukul softball yaitu 86,4cm.
3. Sarung tangan (Glove)

Glove digunakan oleh pemain bertahan untuk menangkap bola.
4.    Body protector dan helmet
Untuk melindungi tubuh maka digunakan body protector. Demikian juga untuk melindungi kepala digunakan helmet. Body protector biasanya hanya digunakan oleh pemain penangkap bola (catcher).
c.    Jumlah pemain
1.     Pelempar (pitcher)
2.    Penjaga belakang (catcher)
3.    Penjaga base I (first base)
4.    Penjaga base II (second base)
5.    Penjaga base III (third base)
6.    Short shop (berada di antara base I dan II)
7.    Penjaga lapangan kiri (left fielder)
8.    Penjaga lapangan tengah (middle fielder)
9.    Penjaga lapangan kanan (right fielder)
Teknik dasar permainan softball                   :
a.    Teknik memegang bola
b.   Teknik melempar bola
BAB 2
A.  ATLETIK
Lapangan lempar lembing :
Panjang lintasan awalan     : 30-45 m
Lebar lintasan awal          : 4 m
Busur lingkaran                : 8 m
Sektor lemparan              : 40o
Ukuran lembing :
*      Putra
Berat                    : 800 g
Panjang lembing     : 260-270 cm
*      Putri
Berat                    : 600 g
Panjang lembing     : 220-230 cm
Dalam nomor lempar lembing terdapat dua gaya, yaitu :
  1. Gaya ortodoks
  2. Gaya dengan awalan langkah silang
Teknik dasar lempar lembing awalan langkah silang :
  1. Teknik memegang lembing
a.    Pegangan cara amerika
b.    Pegangan cara finlandia
c.    Pegangan cara menjepit
  1. Teknik membawa lembing
  2. Teknik awalan
  3. Teknik melempar
  4. Teknik gerak lanjutan

B.  PENCAK SILAT

Teknik hindaran
Hindaran yaitu upaya pembelaan dengan cara memindahkan bagian-bagian tubuh menjadi sasaran serangan lawan, dengan cara memindahkan kaki.
Cara hindaran ke-8 arah penjuru mata angin  :
a.    Hindaran hadap
b.    Hindaran sisi
c.    Hindaran angkat kaki
d.    Hindaran kaki silang

BAB 3

LATIHAN BEBAN

A.   Latihan Kekuatan

Kekuatan atau strength yaitu kemampuan sekelompok otot untuk membangkitkan tegangan terhadap suatu tahanan. Latihan untuk meningkatkan kekuatan harus meliputi unsure mengangkat, mendorong, dan menarik suatu beban.

Bentuk-bentuk latihan beban :
1.     Push-up sambil tepuk tangan
2.    Leg extension
3.    High pull

B.    Latihan kelentukan
Kelentukan atau flexibility yaitu kemampuan persendian untuk melaksanakan gerakan yang seluas-luasnya. Kelentukan dipengaruhi oleh 2 faktor, yaitu ruang gerak sendi fan elastisitas otot.

Bentuk-bentuk latihan kelentukan :
1.     Side spit
2.    Melentingkan tubuh ke belakang
3.    Meliukkan tubuh ke kanan dan e kiri

C.    Latihan kecepatan
Kecepatan atau speed yaitu kemampuan otot untuk melaksanakan suatu gerakan dengan cepat dan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Faktor-faktor yang menghipnotis kecepatan, yaitu komponen kekuatan, waktu reaksi, dan kelentukan.

Bentuk-bentuk latihan untuk meningkatkan kecepatan :
1.     Naik-turun tangga
2.    Latihan waktu reaksi
3.    Lari 50 meter

D.   Latihan daya tahan
Daya tahan atau endurance yaitu kemampuan tubuh untuk melaksanakan acara dalam waktu yang lama tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan. Daya tahan dibagi menjadi 2, yaitu daya tahan otot dan daya tahan jantung paru.

BAB 4
RANGKAIAN GERAK SENAM LANTAI

Handstand atau berdiri dengan tangan yaitu sikapntubuh bertumpu pada kedua telapak tangan. Posisi tubuh pada sikap ini ialah lurus ke atas dengan kedua kaki rapat.

Bentuk latihan handstand :
a.    Melompat dan bertumpu
b.    Merangkak dan menolak
c.    Handstand dengan sumbangan teman

Rangkaian senam lantai :
a.    Handstand-forward roll
b.    Meroda-handstand

BAB 5
SENAM IRAMA

Hal yang harus diperhatikan dikala melaksanakan senam irama, antara lain keharmonisan gerak dan irama, tempo gerakan, dan pengulangan. Dalam melaksanakan senam irama, terdapat beberapa alat yang biasa digunakan, antara lain :
1.     Tongkat
2.    Bola
3.    Pita atau tali
4.    Simpai atau hola hoop

BAB 6
RENANG GAYA PUNGGUNG

Renang gaya punggung (backstroke) yaitu berenang dengan posisi tubuh dalam keadaan terlentang. Faktor-faktor yang menghipnotis gerak tubuh di dalam air antara gaya apung, gaya berat, keseimbangan, dorongan, dan tahanan.
Teknik gaya punggung yaitu :
1.     posisi tubuh
2.    gerakan kaki
3.    gerakan lengan
a.    entry
b.    b. pull-push
c.    recovery
4.    teknik bernapas
Keterampilan teknik dasar renang gaya punggung :
1.     latihan mengapung posisi terlentang
2.    latihan mengapung dengan sumbangan teman
3.    latihan meluncur posisi terlentang
4.    latihan gerak tungkai
5.    latihan gerak lengan

BAB 7
PERENCANAAN PERJELAJAHAN

Penjelajahan pantai :
1.     perencanaan penjelajahan
a.    menentukan lokasi penjelajahan
b.    perizinan dari banyak sekali pihak, terutama orangtua
c.    tentukan tujuan dari kegiatan penjelajahan.
2.    peralatan dan perlengkapan

Penyelamatan penjelajahan :
1.     dehidrasi
dehidrasi yaitu kondisi tubuh kekurangan cairan
2.    terjatuh di hutan
luka lecet, memar, pendarahan hebat, sampai patah tulang


BAB 8
BAHAYA KEBAKARAN

Hal yang memicu terjadinya kebakaran :
1.     rokok
2.    obat nyamuk
3.    instalasi listrik
4.    nyala api terbuka
5.    alat rumah tangga yang dapat menghasilkan panas
6.    zat cair yang mudah terbakar

Jenis-jenis kebakaran :
1.     kebakaran kelas A, disebabkan oleh benda-benda padat.
2.    Peralatan pencegahan kebakaran
a.    Racun api
b.    Hydrant
c.    Detector asap
d.    Fire alarm
e.    Sprinkler
3.    Pencegahan kebakaran
4.    Penanggulangan kebakaran
























Komentar

Postingan populer dari blog ini

20 sifat wajib dan mustahil bagi allah

Struktur Pasar

Watak-watake Punakawan Bahasa Jawa