Pengertian Kalor, Kapasitas Kalor dan Kalor Jenis
Pengertian Kalor, Kapasitas Kalor dan Kalor Jenis, Pengertian Kalor - Di dalam fisika kalor di defnisikan sebagai suatu bentuk energi yang dapat berpindah atau mengalir dari benda yang memiliki kelebihan kalor menuju benda yang kekurangan kalor. Kalor biasanya dinyatakan dalam suhu. Satuan kalor di dalam satuan Internasional yaitu Joule, satuan kalor lainnya yaitu kalori. 1 kalori di definisikan sebagai banyaknya kalor yang dibutuhkan untuk memanaskan sebanyak 1 kg air sebesar 1⁰C.
1 kalori = 4.2 Joule dan 1 joule = 0.24 kalori
Pengertian kalor jenis
Ketika mempelajari kalor, kita juga dikenalkan dengan istilah kalor jenis. Apa itu kalor jenis ? kalor jenis yaitu banyaknya kalor yang diserap atau dibutuhkan oleh 1 gram zat untuk menaikkan suhu sebesar 1⁰C. Kalor jenis juga diartikan sebagai kemampuan suatu benda untuk melepas atau mendapatkan kalor. Masing-masing benda mempunyai kalor jenis yang berbeda-beda. Satuan kalor jenis J/Kg⁰C.
Bentuk Kalorimeter
Kalorimeter yaitu alat yang digunakan untuk menentukan kalor jenis suatu zat.Kalorimeter
terdiri dari dua buah baskom yang dipisahkan oleh sebuah ruang hampa udara, sendok pengaduk, tutup baskom yang terbuat dari kayu atau biasa disebut tutup isolator. Bejana kalorimeter bab dalam terbuat dari aluminium yang mengkilat yang bertujuan untuk mencegah perpindahan kalor ke lingkungan.
Pengertian kapasitas kalor
Berbicara persoalan kalor, tidak lepas dari kapasitas kalor. Kapasitas kalor diartikan sebagai banyaknya kalor yang diserap oleh suatu benda bermassa tertentu untuk menaikkan suhu sebesar 1⁰C. Satuan kapasitas kalor dalam sistem International yaitu J/K
Untuk mengetahui banyaknya kalor yang dilepas atau diterima oleh suatu zat digunakan persamaan :
Q = m.c.ΔT
Dimana :
Q = banyaknya kalor yang dilepas atau diterima oleh suatu benda (Joule)
m = massa benda yang mendapatkan atau melepas kalor (kg)
c = kalor jenis zat (J/Kg⁰C)
ΔT = perubahan suhu (⁰C)
Untuk menentukan kalor jenis suatu zat digunakan persamaan :
C = Q / m.ΔT
Dimana :
C = kalor jenis zat (J/Kg⁰C)
Q = banyaknya kalor yang dilepas atau diterima oleh suatu benda (Joule)
m = massa benda yang mendapatkan atau melepas kalor (kg)
ΔT = perubahan suhu (⁰C)
Untuk menentukan kapasitas kalor suatu zat digunakan persamaan :
C = Q / ΔT
Dimana :
C = kapasitas kalor (J/K)
Q = banyaknya kalor (J)
ΔT = perubahan suhu (K)
Kapasitas kalor juga dapat ditentukan dengan persamaan lain,
C = m. c
1 kalori = 4.2 Joule dan 1 joule = 0.24 kalori
Pengertian kalor jenis
Ketika mempelajari kalor, kita juga dikenalkan dengan istilah kalor jenis. Apa itu kalor jenis ? kalor jenis yaitu banyaknya kalor yang diserap atau dibutuhkan oleh 1 gram zat untuk menaikkan suhu sebesar 1⁰C. Kalor jenis juga diartikan sebagai kemampuan suatu benda untuk melepas atau mendapatkan kalor. Masing-masing benda mempunyai kalor jenis yang berbeda-beda. Satuan kalor jenis J/Kg⁰C.
Bentuk Kalorimeter
Kalorimeter yaitu alat yang digunakan untuk menentukan kalor jenis suatu zat.Kalorimeter
terdiri dari dua buah baskom yang dipisahkan oleh sebuah ruang hampa udara, sendok pengaduk, tutup baskom yang terbuat dari kayu atau biasa disebut tutup isolator. Bejana kalorimeter bab dalam terbuat dari aluminium yang mengkilat yang bertujuan untuk mencegah perpindahan kalor ke lingkungan.
Pengertian kapasitas kalor
Berbicara persoalan kalor, tidak lepas dari kapasitas kalor. Kapasitas kalor diartikan sebagai banyaknya kalor yang diserap oleh suatu benda bermassa tertentu untuk menaikkan suhu sebesar 1⁰C. Satuan kapasitas kalor dalam sistem International yaitu J/K
Untuk mengetahui banyaknya kalor yang dilepas atau diterima oleh suatu zat digunakan persamaan :
Q = m.c.ΔT
Dimana :
Q = banyaknya kalor yang dilepas atau diterima oleh suatu benda (Joule)
m = massa benda yang mendapatkan atau melepas kalor (kg)
c = kalor jenis zat (J/Kg⁰C)
ΔT = perubahan suhu (⁰C)
Untuk menentukan kalor jenis suatu zat digunakan persamaan :
C = Q / m.ΔT
Dimana :
C = kalor jenis zat (J/Kg⁰C)
Q = banyaknya kalor yang dilepas atau diterima oleh suatu benda (Joule)
m = massa benda yang mendapatkan atau melepas kalor (kg)
ΔT = perubahan suhu (⁰C)
Untuk menentukan kapasitas kalor suatu zat digunakan persamaan :
C = Q / ΔT
Dimana :
C = kapasitas kalor (J/K)
Q = banyaknya kalor (J)
ΔT = perubahan suhu (K)
Kapasitas kalor juga dapat ditentukan dengan persamaan lain,
C = m. c
Komentar
Posting Komentar